Juve berhasil menaklukkan Genoa, dengan mencetak gol di setiap babak berkat Juan Cuadrado dan Paulo Dybala. Tim tamu tidak mampu melepaskan tembakan tepat sasaran di sepanjang pertandingan. Tuan rumah memiliki 70% penguasaan bola, hanya kurang dari 30 upaya ke gawang dan menyelesaikan 723 operan (295 untuk Genoa). Angka tersebut dengan jelas menunjukkan betapa tim Max Allegri mendominasi jalannya pertandingan, di mana margin kemenangan dua gol menyanjung tim tamu.
CUADRADO DENGAN GOL TENDANGAN SUDUT
Max Allegri mengatur Juve dalam sistem 4-2-3-1 dalam upaya untuk memastikan tim akan memperkuat diri di wilayah lawan. La Joya mendikte permainan sepanjang dan tampak berbahaya setiap kali menguasai bola, terutama ketika melayang ke kanan untuk menghubungkan dengan Dejan Kulusevski dan Juan Cuadrado. Gol pembuka Juve tiba pada menit ke-9 ketika pemain berkebangsaan Kolombia itu menuju ke sisi berlawanan dari lapangan untuk mengambil tendangan sudut menakjubkan yang menghindari semua orang, membuat Salvatore Sirigu tak berdaya saat bola bersarang di sudut jauh. Ini bukan jenis gol yang Anda lihat setiap hari di Serie A!
Genoa tidak mampu merespon dan Bianconeri tetap berada di puncak meski tidak bermain dalam tempo yang sangat cepat. Dybala dan Federico Bernardeschi melakukan upaya ke gawang saat babak kedua berlangsung, tetapi sayang, masih kekurangan akurasi. Menjelang turun minum, sundulan Matthijs de Ligt dari jarak dekat entah bagaimana bisa digagalkan oleh Sirigu, dengan Alvaro Morata juga gagal mengemas bola muntahan.
LALU LINTAS ONE-WAY
Bianconeri mencatatkan tidak kurang dari 14 upaya ke gawang di babak pertama, enam diantaranya tepat sasaran, sementara Wojciech Szczesny menyaksikan secara pasif tanpa harus beraksi. Tren berlanjut di babak kedua, ketika tendangan melengkung Dybala terbang hanya beberapa inci di atas mistar pada menit ke-51. Beberapa saat kemudian, Morata menyerbu ke dalam kotak setelah memenangkan bola kembali di sayap kiri, tetapi Sirigu melakukan penyelamatan bagus untuk menepis tembakannya. Lanjut, Kulusevski menerobos ke kanan setelah menerima operan cantik dari Manuel Locatelli, tetapi ketika pemain sayap itu berusaha untuk memotong ke tengah dan menendang dari kaki kirinya, namun usahanya diblok.
Bernardeschi menunjukkan gerak kaki yang bagus untuk melepaskan diri dari dua pemain Genoa sebelum usahanya dari jarak jauh mengenai pemain lawan, tepat setelah satu jam saat Juve terus menekan. Morata kemudian mengatur Dybala di dalam kotak hanya untuk Sirigu melakukan penyelamatan menakjubkan lainnya. Beberapa detik kemudian, Cuadrado mendapat umpan dari tiang belakang dan melepaskan tendangan voli ke arah gawang, tetapi penjaga gawang turun rendah untuk menyelamatkannya.
LA JOYA MENGGANDAKAN KEUNGGULAN JUVE
Ketika perasaan ragu mulai merayap dengan waktu yang semakin singkat dan hanya keunggulan satu gol untuk menunjukkan semua dominasi, gol kedua Juve akhirnya tiba ketika Bernardeschi memberi umpan kepada Dybala, yang mengambil satu sentuhan di sebelah kirinya sebelum melepaskan tendangan mendatar yang kuat ke sudut jauh untuk memastikan tiga poin bagi tuan rumah.
Kemenangan itu membawa Juve naik ke urutan kelima dalam tabel, dengan pertandingan Liga Champions pada pertengahan pekan di kandang Malmo sebelum laga Serie A dilanjutkan akhir pekan depan ke Venezia.
JUVENTUS 2-0 GENOA (HT: 1-0)
PENCETAK GOL: Cuadrado 9, Dybala 82.
JUVENTUS
Szczesny; Cuadrado, de Ligt, Chiellini, Pellegrini (Alex Sandro 46); Bentancur, Locatelli, Kulusevski, Bernardeschi (Rabiot 83); Dybala (Kaio Jorge 89), Morata (Kean 72).
Cadangan tidak terpakai: Pinsoglio, Raina, Rugani, Bonucci, De Winter, Arthur, Soule.
Pelatih: Allegri.
GENOA
Sirigu; Biraschi, Bani (Vanheusden 73), Vasquez; Ghiglione, Behrami (Galdames 59), Hernani, Toure (Portanova 59), Cambiaso (Melegoni 85); Bianchi (Pandev 59), Ekuban.
Cadangan tidak terpakai: Semper, Marchetti, Sabelli, Serpe, Masiello, Buksa.
Pelatih: Shevchenko.
WASIT: Chiffi.
HAKIM GARIS: Ranghetti, Colarossi.
WASIT KEEMPAT: Santoro.
VAR: Valeri, Preti.
KARTU KUNING: Pellegrini 34, Cambiaso 49, Morata 72, Kean 74.