Juventus melewatkan final Coppa Italia kedelapan dalam sembilan musim setelah kalah 1-0 dari Inter di leg kedua semifinal di San Siro. Satu-satunya gol dalam pertandingan itu tiba setelah seperempat jam permainan dari Federico Dimarco.
Bianconeri banyak menguasai bola tetapi kurang kreativitas untuk menemukan jalan di belakang pertahanan Inter.
Pada akhirnya Juve tersingkir dengan agregat 2-1.
LAGA
Derby d'Italia ke-36 di Coppa Italia dimulai dengan perhatian penuh dari kedua tim, dengan Juventus berada di posisi yang dalam, mungkin terlalu dalam.
Memasuki menit ketiga, tuan rumah menciptakan peluang pertama. Sebuah umpan silang yang masuk dari kanan tepat di luar jangkauan Lautaro Martinez. Intersepsi tepat waktu Bremer menggagalkan peluang mencetak gol untuk Edin Dzeko.
Demikian pula, 10 menit kemudian Alex Sandro berada di posisi yang tepat untuk menyundul bola dari Denzel Dumfries yang mengintai di tiang jauh.
Namun, Inter terus menekan dan unggul di menit ke-15. Nicolò Barella memainkan operan menembus jantung pertahanan Juve untuk Federico Dimarco yang tidak terkawal, yang melakukan tembakan first time dengan bagian luar sepatunya untuk menempatkan bola melewati Mattia Perin.
Tanggapan Juve datang dalam bentuk sundulan Mattia De Sciglio yang melebar dan tembakan Filip Kostić, yang menghasilkan penyelamatan bagus dari Andrè Onana.
Dan tanda-tanda pertama positif. Fabio Miretti menemukan dirinya dalam ruang di tepi area penalti tetapi tidak bisa menahan tembakannya. Beberapa menit kemudian Manuel Locatelli membentur sasaran namun sepakannya melengkung ke pelukan Onana.
Bianconeri tahu sesuatu yang lebih dibutuhkan setelah jeda untuk menjaga mimpi piala mereka tetap hidup. Arek Milik masuk di babak kedua untuk menambah opsi penyerangan.
Di menit ke-52 Inter berhasil menjebol gawang untuk kedua kalinya setelah Edin Dzeko melepaskan tembakannya ke tiang jauh. Gol itu dianulir karena striker telah berangkat dari posisi offside. Penangguhan hukuman untuk Juve, tapi Bianconeri masih kesulitan menemukan tipu muslihat untuk mendobrak pertahanan Inter yang telah dibor dengan baik.
Nyatanya, dengan penyelamatan satu tangan dari Henrikh Mkhitaryan, justru kiper Perin yang paling diuji di fase akhir pertandingan.
Bahkan waktu empat menit tidak dapat mengubah corak permainan. Juve gagal menemukan gol untuk membawa permainan ke perpanjangan waktu. Pada peluit akhir, gol Dimarco terbukti cukup untuk Inter malam itu.
INTER 1-0 JUVENTUS (HT: 1-0)
Scorers: 15’ Dimarco
INTER: Onana; Darmian, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella (68′ Brozovic), Calhanoglu (82′ Gagliardini), Mkhitaryan, Dimarco (78′ Gosens); Dzeko (68′ Lukaku), Lautaro Martinez (78′ Correa). CADANGAN: Cordaz, Botis, De Vrij, Bellanova, Asllani, D’Ambrosio, Carboni, Zanotti. Coach: Inzaghi.
JUVENTUS: Perin; Bremer, Bonucci (68′ Danilo), Alex Sandro; De Sciglio, Miretti (79′ Pogba), Locatelli (62′ Paredes), Rabiot, Kostic (46′ Milik); Di Maria, Chiesa. CADANGAN: Szczęsny, Pinsoglio, Gatti, Rugani, Fagioli, Soulé, Iling-Junior. Coach: Allegri.
Wasit: Doveri
KARTU KUNING: 58′ Locatelli, 90’+2′ Mkhitaryan