Fans berbondong-bondong ke Allianz dengan harapan yang tinggi untuk pertandingan pertama musim ini. Setelah perombakan musim panas, dua wajah baru di starting line-up, Gleison Bremer, yang bermitra dengan Leonardo Bonucci di pusat pertahanan, dan Ángel Di María, untuk mendukung Dušan Vlahović dalam serangan, dan dua pemain depan yang melakukan kerusakan di babak pertama memberi Juve keunggulan dua gol saat turun minum. Duo penyerang berhasil terhubung tak lama setelah jeda untuk gol ketiga, yang memastikan tiga poin. Tiga gol dicetak dan clean sheet - debut penuh percaya diri dari tim asuhan Massimiliano Allegri.
DI MARIA MENGGANGGU TIM MUSUH
Antusiasme dari para fans untuk musim baru ini hampir langsung terbayar di menit pertama ketika Alex Sandro menerobos ke belakang pertahanan Sassuolo. Klaim penalti diabaikan oleh ofisial pertandingan tetapi Bianconeri pada saat pembukaan itu menunjukkan keinginan mereka untuk mengeksploitasi sayap, dan taktik tersebut pada akhirnya akan membuahkan hasil.
Setelah jeda cooling down di pertengahan babak pertama, Juve menyerang dengan ketajaman serangan yang tidak dapat dibendung Sassuolo. Umpan silang dari kiri dan kanan membumbui kotak lawan hingga umpan Alex Sandro berhasil ditemukan oleh Vlahović yang mengetahui bahwa Di María sedang mengintai. Pemain Argentina itu mengarahkan tendangan volinya ke tanah dahulu, yang memantulkan bola ke dalam gawang melewati penjaga kiper. El Fideo mendapatkan tepuk tangan meriah - sebuah gol debut di Allianz Stadium pada menit ke-26 sebagai pemain Juve.
Namun, sebelum momen itu, tim tamu tampil lebih berbahaya dengan tiga upaya beruntun sebelum jeda pendinginan. Domenico Berardi pertama melepaskan tembakan dari sasaran sebelum rekan penyerangnya Gregoire Defrel menguji Mattia Perin dua kali dalam beberapa menit.
Begitu terobosan berhasil dibuat, Juventus tampak bersemangat untuk menambah gol kedua. Dua kali berturut-turut permainan link up antara Di María dan Danilo memberi umpan kepada Vlahović, tetapi sang striker melebar di kedua kali. Namun, sang nomor sembilan Bianconeri mengakhiri babak pertama dengan gol dari titik putih. Dilanggar oleh Gian Marco Ferrari saat ia melaju ke dalam kotak, Vlahović bangkit, membersihkan dirinya sendiri dan menghantam bola ke gawang untuk gol kedua Juve.
KOMBINASI PENYERANG
Serangan tandem berhasil menciptakan dan mengonversi gol ketiga pertandingan lima menit setelah jeda babak pertama. Di María, satu menit setelah hampir menyelipkan gol keduanya dalam pertandingan, menunjukkan semua kemurahan hatinya dengan menggiring bola ke jalur rekan serangnya. Dušan dengan penuh syukur menerima dan menyelipkan gol keduanya di hadapan stadion yang penuh.
Pada jam tersebut, para pendukung Allianz menyambut pemain teranyar Bianconeri, Filip Kostic, dan sebelum pertandingan berakhir Nicolò Rovella juga melakukan debutnya bersama Juve. Meskipun Perin dipanggil untuk melakukan beberapa penyelamatan lagi, tidak pernah ada risiko serius dari pengunjung yang diizinkan kembali ke kontes. Bianconeri melihat sisa pertandingan untuk menerima tepuk tangan yang pantas dari para penggemar setelah awal yang solid dan mengesankan untuk memulai kampanye baru.
JUVENTUS-SASSUOLO 3-0 (HT: 2-0)
PENCETAK GOL: Di María 26', Vlahović (pen) 43’, Vlahović 51’
JUVENTUS
Perin; Danilo, Bonucci, Bremer, Alex Sandro (61’ De Sciglio); Cuadrado (61’ Kostić), Zakaria, Locatelli (76’ Rovella), McKennie (76’ Soulè); Di María (66’ Miretti); Vlahovic.
CADANGAN: Pinsoglio, Garofani, Rugani, Gatti, Fagioli, Da Graca.
Pelatih: Allegri.
SASSUOLO
Consigli; Muldur (7’ Toljan), Ayhan, Ferrari, Rogerio; Frattesi (80’ Ceide), Henrique, Thorsvedt (80’ Harroui); Berardi, Defrel (46’ Raspadori), Kyriakopoulos (59’ Pinamonti).
CADANGAN: Pegolo, Russo, Marchizza, Alvarez, Obiang, Erlic, D'Andrea, Tressoldi.
Pelatih: Dionisi.
WASIT: Rapuano.
HAKIM GARIS: Di Vuolo, Di Gioia.
WASIT KEEMPAT: Giua.
VAR: Guida, Muto.
KARTU KUNING: 16’ Locatelli (J), 33’ Thorstvedt (S), 41’ Ferrari (S), 69’ Henrique (S).