Panas yang menyengat tidak menghalangi Barcelona dan Juve untuk menampilkan penampilan spektakuler di Dallas. Empat gol dibagi rata pada akhirnya, meninggalkan Bianconeri dengan lebih dari satu alasan untuk tersenyum sebelum kembali ke basecamp di LA.
BARCA UNGGUL TERLEBIH DULU
Barcelona memulai dengan semangat yang menentu. Dalam beberapa menit pertama, Juve harus tetap solid dan kompak, menyisakan sedikit ruang untuk permainan rumit Barca. Upaya dari Dembélé dari dalam kotak penalti, kemudian dari Lewandowski dan Aubameyang dari luar kotak, semuanya melenceng dari sasaran.
Juve merespons melalui kilauan Angel Di Maria, yang mencoba melakukan hal yang mustahil dari sudut sempit sebelum melepaskan tembakan dari jarak dua menit kemudian. Ter Stegen harus menyelamatkan kedua upaya tersebut.
Di menit ke-16, Juve nyaris unggul. Di Maria melaju ke depan dan membuka permainan untuk Cuadrado di sisi kiri. Setelah permainan 1-2, El Fideo hanya gagal mengenai bola terlambat pemberian Panita.
Juve berkembang pesat saat babak pertama berlangsung dan melakukan lebih dari sekadar menghentikan rencana pertandingan Barcelona. Dengan waktu sekitar setengah jam, tim Allegri menciptakan peluang lagi ketika Zakaria mengoper bola bagus ke arah Di Maria di sebelah kanan. Umpan silang rendahnya dapat dihadang sebelum Kean sampai.
Gol pembuka tiba di menit ke-34, segera setelah jeda pendinginan. Dembélé melakukan solo run di sebelah kanan dan melepaskan tembakan melewati Szczesny.
JUVE MENGEMBALIKAN KEDUDUKAN MELALUI MOISE KEAN
Hanya butuh lima menit bagi Juve untuk membalas. Zakaria menemukan Cuadrado, yang umpan lambung rendahnya merupakan undangan yang sempurna untuk Kean dan peluang tersebut dieksekusi dengan baik. Namun, pertandingan tidak bertahan lama, karena Dembélé memulai solo run lainnya yang berbuah hasil yang sama seperti percobaan sebelumnya. 2-1 untuk Barca di akhir babak pertama.
Juve lalu bertekad untuk menyamakan ketinggalan. Lima menit memasuki babak kedua, bola terobosan Zakaria ditemukan Locatelli di dalam kotak penalti. Lay-off-nya untuk Kean memungkinkan striker untuk mengklaim gol keduanya. Semuanya kembali berimbang, meski Cuadrado nyaris menempatkan Juve di depan dengan upaya dari jarak jauh.
Pertandingan tetap menarik dengan peluang bagi kedua belah pihak. Pada menit ke-68 Barça membentur tiang gawang dua kali dalam serangan yang sama, pertama dari tendangan bebas Raphinha dan kemudian Ansu Fati mencoba menghipnotis Perin dari rebound. Beruntung bagi Bianconeri dua peluang tersebut diselamatkan oleh tiang gawang.
Dengan waktu kurang dari lima menit untuk bermain, Perin menghasilkan sebuah penghentian penting untuk menyangkal Depay dari jarak dekat - sebuah blok yang memastikan laga harus berakhir seri di Cotton Bowl.
BARCELONA 2-2 JUVENTUS
Pencetak gol: 34’, 40’ Dembélé (B), 39’, 51’ Kean (J)
Barcelona: Ter Stegen (46’ Pena); Sergi Roberto (32’ Dest, 78' Casado), Christensen (62’ Piqué), Eric Garçia (46’ de Jong), Jordi Alba (62’ Balde); Nico Gonzalez, Busquets (46’ Pjanic), Kessie (62’ Torre); Dembélé (46’ Raphinha, 77’ Abde), Lewandowski (62’ Depay), Aubameyang (46’ Ansu Fati, 77’ Collado).
Cadangan: Tenas, Gavi.
Pelatih: Xavi
Juventus: Szczesny (46’ Perin); Danilo (60’ Compagnon), Bonucci (46’ Gatti), Bremer (60’ Rugani), Alex Sandro (60’ Pellegrini); Locatelli (60’ Fagioli), Rovella, Zakaria, Di Maria (76’ Soulé), Kean (78’ Cudrig), Cuadrado (78’ Barbieri).
Cadangan: Pinsoglio, Garofani, Rugani, Vlahovic, Aké, Da Graca.
Pelatih: Allegri
Wasit: Elton Garcia
Kartu Kuning: 29’ st Di Maria (J), 78’ Collado (B), 85' Barbieri (J)