26 Oktober 2017
Ini adalah pekan yang baik bagi Juventus yang mendapat enam poin dari pertandingan melawan SPAL dan Udinese dimana mereka mencetak sepuluh gol dalam dua laga tersebut, namun bagi Allegri dan Bianconeri, itu tidak cukup. Lebih dari sekedar gol, skuat tersebut memusatkan perhatian pada jumlah kebobolan dan mereka tahu harus menambah kekuatan di bagian belakang.
Andrea Barzagli, seorang bek dengan karir gemilang di lini belakang, setuju dengan Allegri.
“Kata-kata Mister benar, dia hanya ingin membuat kita lebih baik lagi,” penjelasan sang pemain belakang kepada Sky Sports dan Mediaset. “Sangat menyenangkan mencetak gol, terutama di tim seperti tim kami yang selalu menambah kekuatan dan solidaritas. Kami juga membuat kesalahan yang tidak seharusnya Anda lakukan selama musim ini.
“Kami telah melakukannya dengan baik pada bagian eksekusi tapi kami tahu saat kami bermain melawan tim yang ketat di mana sangat sulit untuk mencetak gol, kami tidak dapat melakukan kesalahan defensif. Melawan SPAL, kami bermain bagus selama 20 atau 30 menit pertama dan hasilnya berada dalam genggaman kami. Ketika kami mulai memimpin dan mulai melepaskan kaki kami dari pedal gas, itu menjadi rumit. Kami harus lebih dewasa dan jika kami ingin sukses, kami harus menempatkan permainan kami di luar jangkauan.”
Empat, lima, enam gol dalam satu permainan, singkatnya tidak cukup: “Dalam beberapa tahun terakhir, kami tidak pernah mencetak banyak gol, tapi pada saat yang sama ketika akan ada pertandingan yang sulit melawan tim papan atas, akan sulit untuk membuat empat atau lima gol,” lanjut Barzagli. “Soliditas defensif menjadi kekuatan kami dan seluruh tim membicarakannya. Kami harus memiliki dorongan untuk bekerja keras. Ketika kami menguasai bola, dengan pemain berbakat yang kami miliki, kami masih bisa membuat kesalahan, tapi kami harus menemukan mentalitas yang selalu menjadi ciri khas kami.”
Persaingan di puncak klasemen sangat sengit, menjadikan salah satu musim Serie A terketat dalam beberapa tahun.
“Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, ada lima atau enam tim yang semuanya mulai kuat dan kita semua ada di sana,” kata Barzagli. “‘Posisi teratas mengkonfirmasikan bahwa benar-benar ada beberapa tim hebat, ini adalah kejuaraan yang seimbang, tapi saya tidak tahu apakah pertandingan di antara tim teratas akan memutuskannya. Tim yang paling konsisten akan memenangkannya. Ini adalah musim dengan 38 pertandingan dan saat ini kami baru memasuki 10 pertandingan di dalamnya.”
Selanjutnya di pekan ke-11, Bianconeri akan melakukan perjalanan ke San Siro untuk menghadapi Milan.
“Ini akan menjadi pertempuran yang sangat sulit. Kami tahu bahwa mereka ingin memenangkan pertandingan ini dan kami harus memberikan lebih banyak lagi. Kami harus berjuang dan bermain dengan baik secara teknis karena Milan telah mengisi ulang kepercayaan diri mereka dan lebih baik dari yang saat ini dibicarakan,” kata Barzagli.
“Tidak ada motivasi yang kurang. Sangat menyedihkan bahwa Bonucci tidak akan bermain karena selalu baik menghadapi pemain terbaik meskipun mantan rekan setim yang pernah bersama-sama menghadapi seribu pertempuran.”
Segera setelah pertandingan dengan Rossoneri, sebuah pertandingan Liga Champions yang sangat penting dengan Sporting sudah menunggu di depan.
“Liga Champions adalah kompetisi yang berdiri sendiri dengan banyak adrenalin. Hal terpenting adalah melewati grup kami dan kemudian memulai kompetisi terbuka untuk semua orang. Kami telah mengalami dua final dan tahu bagaimana bermain dengan baik di Eropa. Tentu saja, Anda harus menjadi yang terbaik untuk melawan yang terbaik.”
Kembali ke Serie A, tentu saja harus ada komentar tentang VAR, salah satu poin pembicaraan terbesar pada musim ini.
“Saya pikir ini membantu banyak wasit, tapi kami masih berasa di awal dan perlu menunggu sampai akhir musim untuk menilai. Saya pikir ini bekerja dengan baik tapi jelas dalam sepakbola kami berpegang pada kesalahan sekecil apapun. Itu akan mengambil beberapa waktu untuk sempurna. Pada awalnya, saya tidak yakin semua orang bahkan tahu semua aturan VAR. Tentu saja, beberapa hal dalam sepak bola akan selalu ada yang tidak dapat ditinjau setiap saat.”
Akhirnya, sebuah respon cepat untuk tim nasional dan playoff mendatang melawan Swedia.
“Kami harus tenang. Suasana kontroversi telah diciptakan tapi kami menuju playoff karena kami memiliki Spanyol di grup kami. Saya tidak melihat apapun yang dramatis. Kami harus menghadapi Swedia dan melakukan apa yang telah kami lakukan untuk satu setengah tahun terakhir.”
