02 Mei 2017
“Jika Juventus dan Monaco telah sampai sejauh ini di semi-final Liga Champions, itu karena kedua tim pantas mendapatkannya. Kedua tim memiliki kualitas dan kepribadian yang besar.
“Mungkin kami memiliki pengalaman yang lebih besar di level ini, tetapi Monaco dilimpahi dengan antusiasme dan sikap lepas tanpa beban yang menguntungkan mereka dengan baik sejauh ini.
“Kami tahu betapa bahayanya mereka di lini serang dan tidak hanya dengan Kylian Mbappé di skuat mereka. Mereka memiliki pelatih hebat dalam diri Leonardo Jardim dan saya memiliki rasa hormat yang sangat besar kepada mereka sebagai satu tim secara keseluruhan.”
“Ketika kami menghadapi Monaco dua tahun lalu, mungkin kami memiliki tekanan lebih sedikit karena kami mencapai apa yang sedikit orang harapkan dari kemampuan kami.
“Kini, bagi kami untuk dapat melalui tantangan ini akan menjadi langkah alami selanjutnya dari perjalanan yang dimulai dari waktu yang cukup lama, dimana diantaranya kami memperoleh banyak kepercayaan diri dalam berkompetisi di level ini.
“Di 2015, Monaco tim yang lebih berpikir-defensif, tetapi kini mereka jauh lebih berkembang dan sangat menyenangkan menyaksikan mereka bermain.”
“Bagi saya, Liga Champions adalah sesuatu yang membuat saya merasa penuh dengan antusiasme, bukan kecemasan.
“Saya memiliki dorongan hidup baru ketika bermain di kompetisi ini, terlepas menang atau tidak. Saya merasa muda kembali.
“Bagaimanapun juga, ketika anda memiliki pola pikir yang sangat kompetitif, usia di kartu identitas anda tidak terlalu berarti sama sekali!”
