29 Oktober 2015
Patrice Evra mengekspresikan kekecewaannya atas kekalahan semalam melawan Sassuolo, dengan penampilan Bianconeri yang dibawah standar hingga mereka tidak boleh lagi mengalami kekalahan dalam pertempuran untuk kembali mengejar Scudetto.
Bek sayap asal Perancis menyampaikan rasa frustrasi atas kinerja buruk timnya pada babak pertama saat bertandang ke Stadion Mapei, Ia percaya itu adalah penampilan yang jauh di bawah standar untuk klub seperti Juventus.
Berbicara kepada Sky, ia mengatakan: "Saya marah. Ketika Anda bermain untuk tim ini Anda harus selalu percaya Anda dapat memenangkan gelar setiap tahun. Ini jelas bukan waktu terbaik untuk membicarakannya, tapi ketika aku bangun setiap pagi, saya mengatakan pada diri sendiri saya bisa cukup beruntung untuk mengangkat Scudetto kelima berturut-turut.
"Sebaliknya, itu seperti terhenti, saat ini kami sedang membuang kesempatan ini untuk membuat sejarah. Sebuah pesan untuk rekan setim? Mari kita menghormati seragam ini. Kami tidak melakukan itu di babak pertama melawan Sassuolo."
Evra terlihat bingung untuk menjelaskan bagaimana penampilan timnya berfluktuasi secara dramatis dari penampilan positif melawan Atalanta berubah menjadi penampilan negatif seperti yang terjadi di Reggio Emilia dan Ia berjanji bersama klub untuk merapatkan barisan dan bekerja keras untuk mengubah itu semua saat melawan Torino pada hari Sabtu.
"Mungkin lebih mudah untuk berbicara tentang permainan setelah tidak bermain di dalamnya, tetapi seperti kata Gigi, kita tidak melihat Juventus yang benar tadi malam. Anda tidak dapat memberi acuan dari cara kami bermain melawan Atalanta untuk bagaimana kemudian kami tampil di babak pertama tadi malam.
"Mungkin pemain tertentu tidak menyadari situasi dan itu sebabnya kami tinggal di sebuah hotel. Justru apakah kita layak untuk itu. Tentu saja, itu tidak pernah bagus untuk berada jauh dari keluarga kami, tetapi jika bos dan klub percaya dapat membantu menyampaikan tanggung jawab besar yang datang dengan bermain untuk Juventus, maka itu adalah keputusan yang tepat."
Setelah tim mendapat kritik di Reggio Emilia dari manajer, kapten dan media, Evra menegaskan tidak boleh ada kelengahan saat melawan rival sekota, Torino, pada akhir pekan ini dan mendukung Bianconeri untuk mengeluarkan kemampuan terbaik mereka.
Dia menyimpulkan: "Saya tahu bagaimana pertandingan derby dan saat mengalahkan Juventus seperti memenangkan liga paling banyak untuk penggemar Torino. Ini bukan filosofi saya. Saya ingin menang dan bisa saya katakan adalah bahwa pendekatan kami pada Sabtu akan tepat."
