09 Maret 2017
Setelah lima tahun sukses di Turin, program Gioca con Me (Bermain Bersamaku) **direncanakan akan diluncurkan di lima wilayah di luar negeri, memastikan bahwa jangkauan masyarakat untuk Bianconeri jauh melampaui tembok kota asal mereka.
Berpusat dari usaha berkelanjutan Juventus untuk memerangi diskriminasi dan mendorong integrasi, proyek ini merupakan salah satu bagian dari kerjasama sukses dengan UNESCO - pemimpin dunia dalam memperjuangkan nilai-nilai budaya dan olahraga sebagai kendaraan untuk mencapai perdamaian - disepakati secara resmi pada 29 Mei 2014 , ketika Andrea Agnelli dan Irina Bokova, Direktur Jenderal UNESCO, menandatangani Perjanjian Kemitraan yang ambisius.
Dari September 2016, dan seterusnya sepanjang sisa musim ini, Gioca con Me akan diluncurkan dalam lima J | Academy lainnya di seluruh dunia. Khususnya di Tunis - Tunisia, Beirut- Lebanon, Lima - Peru, Guatemala City - Guatemala dan Bogotá - Kolombia, yang memungkinkan lebih banyak anak daripada sebelumnya untuk mempelajari cara Juventus.
Gioca con Me memungkinkan total 60 pemuda, masing-masing 12 per lokasi, antara usia lima dan sembilan berlatih dengan Juventus Akademi di negara mereka, benar-benar secara gratis. Proyek - yang telah berjalan di Turin sejak 2012 - bertujuan untuk memudahkan para pemuda, yang dipilih oleh lembaga tuan rumah mereka atas dasar perilaku yang baik dan hasil di dalam kelas, memiliki kelas sosial yang kurang beruntung untuk dapat berlatih olahraga. Proyek ini juga bertujuan untuk menggunakan sepak bola sebagai katalis untuk mempromosikan budaya saling menghormati, toleransi dan kesadaran sosial.
Berkat komitmen yang kuat baik dari Juventus Akademi dan kantor lokal UNESCO, dan keterlibatan sekolah lokal, partisipasi anak untuk skema Gioca con Me akan menerima pendidikan yang terbaik dalam nilai-nilai olahraga baik di dalam dan luar lapangan, yang sepenuhnya terintegrasi bersama peserta lainnya.
Langkah ini menandai demonstrasi terbaru dari komitmen Juventus untuk menggabungkan olahraga dengan pendidikan - sebagai cara untuk membantu setiap anak untuk tumbuh sebagai orang dan bukan hanya pemain - dan mendorong integrasi yang lebih besar di jantung permainan.
Seperti Gioca con Me, proyek yang dilakukan oleh klub memiliki nilai yang mendasar yang jelas seperti menghormati kerja sama tim, semangat pengorbanan dan pendidikan. Seorang anak terdidik yang didorong untuk berperilaku secara bertanggung jawab di masa depan akan menjadi seorang dewasa yang siap untuk memasuki dunia kerja dan berinteraksi dengan baik dalam masyarakat.
Komitmen Juventus bersama UNESCO untuk integrasi lebih lanjut di jantung permainan dan mendidik generasi berikutnya dari pemain muda telah diperkuat oleh pengenalan "**Soft Skills Manual**", yang bertujuan untuk menawarkan pendidikan yang terbaik baik di dalam dan luar lapangan.
Pedoman ini, yang mengacu pada Piagam Pendidikan Jasmani Internasional UNESCO, Aktivitas Fisik dan Olahraga sedang didistribusikan ke semua pelatih kepala J|Akademi di seluruh dunia dan memberikan pedoman penting tentang cara untuk menawarkan pendekatan pendidikan yang lengkap yang menempatkan perhatian besar pada pengembangan kemampuan kognitif yang dianggap fundamental untuk pengembangan para pemuda.
Para pelatih sendiri, pada kenyataannya, memiliki peran penting untuk menjamin kesejahteraan fisik dan psikologis anak-anak yang berpartisipasi dalam program J | Akademy. Untuk tujuan ini, Manual berisi serangkaian teknik - termasuk metode percakapan, praktik terbaik dan ide pelatihan khusus - yang bertujuan untuk membantu pelatih memberikan para pemuda dengan dukungan terbaik.
Pada akhirnya, sepak bola tidak hanya gairah dan hiburan tetapi juga rasa menghormati, integrasi, kerjasama tim dan persahabatan.
