21 Februari 2020
Kunci kesuksesan sering tiba berkat kemampuan untuk menempuh jalan baru dan membuat keputusan yang berani. Dengan kesadaran akan hal itu, Juventus, pada 2017, melakukan perubahan inovatif, untuk terus bertumbuh dalam aspek kehadiran, pengaruh, dan bisnis, melalui rencana yang berfokus pada merek dagang.
Untuk mendukung strategi itu, serta berinteraksi dengan audiens yang tidak hanya terdiri dari penggemar sepakbola dan olahraga, namun menjangkau lebih luar secara global, identitas baru diciptakan: adalah logo inti J Icon, yang melambangkan ekspresi global dari esensi Juventus: Nama kebesaran J, lambang garis kostum dan Scudetto... Hari ini, identitas tersebut dipajang di "L'Art du Sport", sebuah pameran yang diselenggarakan di Center du Graphisme di Èchirolles, Prancis, mulai 21 Februari hingga 17 Mei 2020.
"L'Art du Sport" menawarkan 150 karya yang mewakili keunggulan komunikasi visual yang ditujukan untuk olahraga.
Poster dan benda-benda yang berhubungan dengan publikasi, ilustrasi, fotografi, karya seni, identitas visual, menelusuri kembali tonggak pencapaian dari komunikasi olahraga. Mulai dari karya seni Eduardo Arroyo untuk Piala Dunia '82, hingga persembahan Phil Galloway untuk Piala Dunia 2018, serta poster-poster yang ditandatangani oleh seniman internasional di Roland Garros dan ilustrasi kostum yang dirancang oleh Philippe Guillotel untuk Albertville Olympic Games.
Dalam konteks ini, identitas Juventus, diciptakan bersama dengan Interbrand, merupakan contoh bagaimana langkah membangun ikon global, yang mampu mengekspresikan diri secara kuat dalam konteks olahraga atau hiburan, dalam bidang fisik mau pun digital.
