row2.jpg

#JuveRoma dalam angka-angka

SHARE
#JuveRoma dalam angka-angka
#JuveRoma dalam angka-angka
#JuveRoma dalam angka-angka

“Sulit namun krusial,” merupakan kata-kata yang digunakan oleh Massimiliano Allegri untuk mengulas kemenangan 1-0 di hari Minggu dalam konferensi pers pra-pertandingan dan komentar sang pelatih jelang laga tersebut terbukti benar.

Sulit dalam hal dimana membutuhkan waktu 77 menit bagi Bianconeri untuk akhirnya menjebol pertahanan Roma dan itu hadir melalui dua momen brilian dari Paul Pogba, dimana umpannya meluncur ke arah Paulo Dybala di dalam area penalti, dan Dybala sendiri dengan tenang menerima dan melepaskan bola melewati Wojciech Szczesny.

Krusial dalam hal bahwa kemenangan kemarin malam merupakan yang ke-11 secara beruntun bagi pasukan Allegri, membawanya satu laga lagi untuk menyamai rekor klub dalam kemenangan liga beruntun, yang diciptakan dua tahun lalu oleh Antonio Conte di musim 2013/14.

Meskipun menghadapi Roma yang penuh komitmen dan mengandalkan fisik, terdapat tingkat keadilan mengenai gol penentu kemenangan dari La Joya, dimana sang juara bertahan melampaui tamunya di tiap bagian, menguasai lebih banyak bola (54%), melakukan lima kali tembakan lebih banyak (11 dibandingkan 2), melepaskan lebih banyak umpan silang (17 dibandingkan 6) dan melakukan operan lebih banyak (630 dibandingkan 520).

Statistik mengesankan yang lahir dari laga, bagaimanapun, merupakan cara dimana tuan rumah membatasi gerak Giallorossi, yang sebelum laga semalam merupakan salah satu penembak tersubur di Serie A, hingga hanya melakukan dua tembakan tak berbahaya yang menuju gawang Gianluigi Buffon, hampir menyamai catatan laga Coppa Italia melawan Torino dimana tim tamu bahkan gagal melepaskan satupun tembakan mengarah gawang.

Sebagaimana kisah dari Juventus-Roma, sejarah terakhir dan pertemuan-pertemuan sebelumnya di Turin antara kedua tim memastikan bahwa hasil hari Minggu sejalan dengan hal itu.

Bukan hanya karena gol Dybala merupakan gol kesepuluh yang diterima Roma di 15 menit terakhir laha musim ini (hanya Frosinone yang mencatatkan lebih banyak), namun juga membuat Giallorossi merasakan kekalahan kelima beruntun di Juventus Stadium sejak diresmikannya pada September 2011.

a023.JPG

Bagaimanapun juga, kemenangan yang sulit sebagaimana yang digarisbawahi oleh Paul Pogba kemarin malam, hadir dari usaha kolektif dan terdapat hasil positif di seluruh lapangan bagi Nyonya Tua.

Dimulai dari lini belakang, dua tembakan mengarah target dari Patrice Evra menunjukkan energi yang tidak pernah habis untuk membangun permainan menyerang bagi timnya sementara kembali beraksinya Andrea Barzagli, yang mana 118 sentuhannya dan 97 operan yang dilakukannya menggambarkan pentingnya kehadirannya bagi Bianconeri.

Pogba sendiri memiliki alasan untuk puas dengan kontribusi yang diberikannya, memberikan umpan bagi terciptanya gol penentu kemenangan dari Dybala, satu dari tiga peluang yang diciptakan oleh pemuda Perancis ini untuk menambah empat umpan silang yang dilepaskannya. Di depan gawang sementara itu, tidak ada satu penyelamatan khusus yang dilakukan oleh Buffon.

Item Terkait