LazioJuve Match Preview.jpg

Lazio vs Juventus: Pratinjau laga

SHARE
Lazio vs Juventus: Pratinjau laga
Lazio vs Juventus: Pratinjau laga
Lazio vs Juventus: Pratinjau laga

Setelah Juve memastikan tempatnya di Roma pekan ini di leg kedua Semifinal TIM Cup melawan Atalanta, La Vecchia Signora akan bertolak ke kota abadi itu akhir pekan ini untuk menghadapi Lazio dalam sebuah laga penting Serie A.

Juve menghadapi Atalanta pada pertengahan pekan lalu di leg kedua Semifinal, setelah pertemuan keduanya pada akhir pekan lalu ditangguhkan. Juve memegang keunggulan agregat 1-0 dari laga di Bergamo, dan kedua tim bermain secara seimbang selama sebagian besar jalannya pertandingan.

Namun demikian, Miralem Pjanic maju untuk mengeksekusi sebuah tendangan penalti yang melewati Etrit Berisha dan masuk ke dalam gawang Atalanta. Upaya sang pemain Bosnia terbukti cukup pada malam itu, sebab Sang Nyonya Tua lagi-lagi menang 1-0 (2-0 pada agregat) untuk melaju ke Final TIM Cup.

Meski kalah di leg kedua Semifinal TIM Cup melawan AC Milan lewat adu penalti pada pertengahan pekan ini, Lazio masih menjalani musim yang baik di bawah asuhan pelath Simone Inzaghi, Lazio saat ini bercokol di tempat ketiga klasemen Serie A: Tim ibukota ini merekrut mantan pemain bertahan Juventus, Martin Caceres, pada musim dingin lalu setelah pemian Uruguay itu mengawali musim ini bersama sesama tim Serie A, Hellas Verona.

Akhir pekan lalu mereka menang tandang 3-0 atas Sassuolo dalam sebuah pertandingan yang penuh aksi, ketika gelandang Sergej Milinkovic-Savic memberi mereka keunggulan setelah laga baru berjalan tujuh menit, sebelum kemudian pencetak gol terbanyak Serie A saat ini, Ciro Immobile, menjadikan skor 2-0 sebelum jeda turun minum dari titik putih.

Lazio menambahkan gol ketiga hanya semenit setelah memasuki babak kedua. Milinkovic-Savic mencetak gol keduanya pada laga itu. Kedua tim mengakhiri pertandingan dengan 10 pemain, ketika pemain Sassuolo Domenico Berardi diganjar kartu merah langsung di menit ke-54 dan kemudian pemain Lazio Adam Marusic juga mendapat kartu merah delapan menit kemudian.

Biancocelesti timpakan kekalahan perdana Juve di kandang dalam dua tahun pada pekan kedelapan, menang 1-2 di Turin. Juventus unggul lebih dulu di menit ke-23 ketika Doglas Costa mencetak gol perdananya untuk Bianconeri, menyusul bola muntah hasil tendangan Sami Khedira yang sempat diblok.

Lazio mampu memutarbalikkan keadaan di awal babak kedua, saat Immobile mendapat umpan terobosan dan sang penyerang Italia menjaga ketenangannya untuk menyelesaikan peluang itu yang melewati Buffon. Mantan penyerang Juve itu lagi-lagi terlibat ketika dirinya memenangkan dan mengeksekusi penalti di menit ke-54 untuk membawa tim tamu berbalik unggul.

Massimiliano Allegri merespon dengan memasukkan Paulo Dybala, dan La Joya mengira ia menyamakan kedudukan di awal masa tamabahan waktu, tapi bola voli yang ia eksekusi dengan baik ternyata hanya membentur tiang gawang dan bola keluar. Di detik-detik akhir petandingan Juve memenangkan sebuah tendangan penalti ketika Federico Bernardeschi dilanggar di dalam kotak penalti, tapi penalti Dybala mampu diselamatkan oleh Thomas Strakosha untuk memastika Lazio meninggalkan Turin dengan raihan tiga poin.

  • Dalam 73 pertandingan di Roma, Juve menang 31 kali atas Lazio yang menang 24 kali dengan 18 kali imbang.
  • Lazio belum pernah menang di kandang melawan Bianconeri sejak Desember 2003.
  • Juve memenangkan tujuh laga tandang terakhir mereka di liga secara berturut-turut dan akan menyamai rekor mereka sendiri yang terjadi pada Februari 2016 dengan satu kemenangan lagi.
  • Tiada tim yang kebobolan lebih sedikit gol sundulan dari Juve dan Lazio di liga (masing-masing tiga gol).
  • Juve (11) dan Lazio (10) mencetak gol terbanyak dari luar kotak penalti.
  • Bianconeri adalah satu-satunya tim di liga yang tidak pernah kebobolan oleh gol pemain pengganti.
  • Hanya Immobile (14) yang telah mencetak gol tandang lebih banyak daripada Dybala (sembilan) musim ini.
  • Immobile mencetak gol terbanyak lewat sundulan di Serie A dengan lima gol.
  • Milinkovic-Savic adalah gelandang termuda yang pernah mencetak gol setidaknya sembilan gol di lima liga besar Eropa.
  • Dybala dan Milinkovic-Savic sama-sama memperoleh gol terbanyak dari jarak jauh dengan lima gol.

Item Terkait