19 Oktober 2017
BENTENG ALLIANZ STADIUM
Dengan kemenangan Kamis dini hari (19/10) lalu, Bianconeri luruskan rentetan tak terkalahkan mereka di kandang di ajang Liga Champions menjadi 21 pertandingan – rentetan terpanjang mereka di kompetisi ini. Empat tahun setengah sudah berlalu sejak Juve kalah dari Bayern Munich pada April 2013.
Tim Bavaria juga menjadi lawan terakhir yang memimpin lebih dulu dalam sebuah laga di kancah Eropa di stadion tersebut – pada Februari 2016 – sebelum Sporting CP. Meski tim asuhan Massimiliano Allegri tertinggal lebih dulu demi memaksakan hasil imbang dalam pertemuan di babak 16 besar melawan Bayern waktu itu, mereka bermain lebih baik kemarin untuk mengamankan sebuah kemenangan dari ketertinggalan di kandang di Liga Champions untuk pertama kalinya sejak mengalahkan Olympiakos pada November 2014.
MARIO SANG PENENTU KEMENANGAN
Empat pertandingan Liga Champions. Empat gol Liga Champions. Performa terkini Mario Mandzukic di kompetisi ini tersaji dengan gol-gol penting di level Eropa.
Sang pria Kroasia punya kebiasaan mencetak gol ketika dirasa begitu penting dan laga kemarin tidaklah berbeda: Saat enam menit waktu reguler tersisa dan skor masih imbang, Super Mario hadir untuk menanduk bola menjadi gol penetu kemenangan krusial yang membuat seisi Allianz Stadium menyanyikan namanya sekali lagi hingga peluit panjang dibunyikan.
Pemain Juve nomor punggung 17 itu tidak hanya mencetak gol yang menentukan, tapi dengan ciri khas Mario Mandzukic sejati, ia juga bekerja dengan keras, berkontribusi memberi dua umpan silang, dua tekel dan dua kali mencuri bola.
SELAMAT DATANG KEMBALI, MIRALEM PJANIC!
Setelah tiga pekan menepi menyusul cedera yang didapat saat melakukan pemanasan pada laga Juve di Liga Champions melawan Olympiakos lalu, Miralem Pjanic kembali ke arena dengan manis pada Kamis dini hari.
Bagi Pjanic, sebuah sepakan bebas hampir sama seperti mengeksekusi tendangan penalti, karena keahliannya mencetak gol dari luar kotak penalti. Bahkan, hanya Cristiano Ronaldo dan Willian yang mencetak lebih banyak gol tendangan daripada dirinya di Lga Champions sejak Februari 2009.
Ini merupakan gol ke-10 Pjanic untuk Juventus dan mungkin gol terpentingnya saat ini, karena gol tersebut membuat Juve menyamakan kedudukan pada saat terpenting dalam sebuah pertandingan yang mereka sadari harus memenangkannya.
DAMPAK INSTAN DOUGLAS COSTA
Sentuhan pertama Douglas Costa semalam? Umpan yang berbuah gol penentu kemenangan Mario Mandzukic! Bahkan, kurang dari satu menit berlalu antara masuknya sang pria Brazil ke lapangan dengan kontribusi pentingnya bagi sebuah kemenangan krusial.
Ini menjadi pekan yang positif bagi pemain yang direkrut pada musim panas lalu dari bayern Munich, yang mencetak gol perdananya untuk Juventus pada Sabtu malam lalu saat melawan Lazio.
MENATAP LISBON
Dalam hanya 12 hari, Juve dan Sporting CP bertemu lagi, kali ini di Estadio Jose Alvalde di Lisbon.
Bianconeri menyadari bahwa kemenangan di Portugal pada 31 Oktober nanti akan memberi mereka peluang lebih besar untuk lolos ke babak 16 besar, sementara hasil imbang akan mempertahankan keunggulan tiga poin mereka atas Leoes (julukan Sporting) dengan dua laga lagi tersisa di fase grup.
