21 Oktober 2018
Manchester United-Juventus memiliki sejarah pertandingan yang luas, antara yang pertama dimainkan di Piala UEFA pada tahun 1976 dan pertandingan terakhir, laga persahabatan untuk perpisahan Gary Neville di 2011. Berikut adalah 11 nama yang akan membuat nama untuk diri mereka sendiri dalam pertandingan atau untuk kedua tim, tidak termasuk pemain hebat yang akan ada di benak setiap orang, Cristiano Ronaldo, yang memenangkan Liga Champions dengan Setan Merah pada musim 2007/08.
1) EDWIN VAN DER SAR
Van der Sar menghabiskan dua musim di Turin sebelum kedatangan Gianluigi Buffon antara 1999-2001. Pemain asal Belanda mencatatkan rekor Premier League sementara ini di Man Utd untuk rentetan waktu tak kebobolan terpanjang. Dia bermain melawan mantan klubnya dalam pertandingan persahabatan Agustus 2008 di Old Trafford yang berakhir 0-0.
2) CIRO FERRARA
Bersama dengan Alessio Tacchinardi dan Paolo Montero, Ciro Ferrara adalah pemain yang telah tampil paling banyak dalam pertandingan antara Man Utd-Juve, yaitu empat kali. Dia juga bermain di final Liga Champions pada 2003 di Old Trafford melawan Milan, datang melawan mantan rekan setimnya, Filippo Inzaghi.
3) PAOLO MONTERO
Paolo Montero memenangkan pertandingan Liga Champions pertamanya pada penampilan pertamanya di Liga Champions, yaitu melawan Manchester United di Old Trafford dalam kemenangan 0-1 pada tahun 1996.
4) PATRICE EVRA
Patrice Evra tiba di Juventus setelah delapan setengah tahun di Manchester United, Ia memenangkan segalanya. Di Juve Ia terus memenangkan gelar, sementara juga menikmati dua kemenangan atas rival sang mantan, Manchester City di Liga Champions 2015/16.
5) FRANCO CAUSIO
Dia bisa menjadi pemain Juventus pertama yang mencetak gol di Old Trafford jika saja tiang gawang tidak menggagalkan tembakannya di pertandingan Piala UEFA 1977. Namun, itu terbukti bukan masalah, karena Juventus lolos dengan mengalahkan United, serta tetangganya City, pergi untuk memenangkan turnamen!
6) PAUL POGBA
Dari Manchester United ke Juventus dan kemudian kembali lagi ke Setan Merah. Untuk saat ini, perbedaan sejauh ini adalah gelar yang dimenangkan, Ia mengangkat sembilan piala di Italia, dibandingkan dengan dua piala di Inggris.
7) ANTONIO CONTE
Lebih dari sebuah gol di Theater of Dreams. Gol yang dicetak Antonio Conte melawan Man United dalam hasil imbang 1-1 adalah demonstrasi tentang apa yang bisa dilakukan oleh lini tengah Juventus pada tahun 90-an. Dibantu oleh beberapa keterampilan hebat dari Edgar Davids, Juventus nomor delapan menjaga ketenangannya untuk mencetak gol Bianconeri yang hebat.
8) MANUEL GIANDONATO
Meskipun saat ini bermain untuk Fermana di Serie C, Manuel Giandonato bermain di pertandingan di Old Trafford untuk memperingati laga perpisahan Gary Neville, Ia masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua. Giandonato memainkan lima pertandingan untuk Bianconeri dan Ia menandai kesempatan itu dengan awal di Manchester melalui gol yang menakjubkan. Tendangan bebasnya terbukti menjadi pemenang pertandingan setelah Wayne Rooney membawa United unggul sebelum gol penyeimbang Simone Pepe.
9) ZINEDINE ZIDANE
Berbicara tentang tendangan bebas, ada nama Zinedine Zidane. Golnya adalah hiburan dalam kekalahan 3-2 di putaran kedua pada musim 1997-98. Namun, itu masih tetap menjadi gol yang menakjubkan yang mampu mengalahkan penjaga gawang legendaris, Peter Schmeichel yang mengawal gawang Man Utd.
10) CARLOS TEVEZ
Sepanjang karirnya di Manchester United, Carlos Tevez hanya bermain di tiga pertandingan lebih banyak daripada yang dia lakukan dengan Bianconeri, bahkan Ia bermain melawan Juve untuk Setan Merah di tahun 2008 dalam pertandingan persahabatan. Namun, Tevez mencetak lebih banyak gol selama waktunya bersama Hitam putih, mencetak 50 gol berbanding 34 golnya di Man United.
11) ALESSANDRO DEL PIERO
Alessandro Del Piero sering menjadi pemain yang mendapat dukungan dari penggemar tim lain dan ia membuktikan ini pada dua kesempatan, saat ia menerima tepuk tangan meriah dari publik Old Trafford di kedua pertandingan persahabatan pada 2008 dan 2011. Dukungan Manchester United mengakui sang juara sejati, yang jelas meninggalkan kesan abadi di pertandingan Liga Champions sebelumnya.
