14 Februari 2018
Sang penyerang Argentina akhir-akhir ini sedang berada dalam performa tak kenal lelah dan sebuah 10 menit pertama yang luar biasa bagi Gonzalo Higuan di Allianz Stadium kemarin. Hanya membutuhkan waktu dua menit bagi Pipita untuk mencetak gol melalui penyelesaian cerdas dengan memanfaatkan tendangan bebas dari Miralem Pjanic. Itu adalah gol tercepat Juve di Liga Champions sejak gol Alessandro Del Piero vs Manchester United pada tahun 1997.
Higuain belum berhenti sampai di situ, dengan mencetak gol lagi dari titik penalti di menit ke-9 untuk mencatatkan dwigol tercepat Bianconeri dalam sejarah Liga Champions. Malam itu Higuain bisa saja mencetak lebih, namun tetap malam itu merupakan penampilan fantastis dari Pipita, yang juga mencatatkan lima dribel tuntas, tertinggi di tim. Pipita juga mencatatkan rekor delapan gol dari lima laga di seluruh kompetisi.
Malam itu juga menjadi catatan rekor tersendiri bagi bek tengah Juve, Giorgio Chiellini, yang melewati Giampiero Boniperti untuk menjadi pemain ketujuh dengan penampilan terbanyak sepanjang masa untuk Juventus. “Chiello” kini berada di belakang Dino Zoff (476), Roberto Bettega (482), Giuseppe Furino (528), Gaetano Scirea (552), Gigi Buffon (642) dan Alex Del Piero (705) dalam daftar sepanjang masa tersebut.
Pemain sayap Juve asal Brazil ini terbang tinggi pada Selasa malam karena Douglas Costa banyak menyebabkan masalah bagi Tottenham di kedua sisi sayap. Bermain di posisi yang lebih tengah dari biasanya, Costa memiliki pengaruh besar di pertandingan dengan menuntaskan empat dari empat dribel malam ini serta menyebabkan terjadinya penalti di akhir babak pertama. Di babak kedua, Costa juga menyebarkan banyak ancaman dengan menciptakan banyak peluang gol di berbagai kesempatan.
Kita sudah banyak melihat beberapa tim yang kesulitan saat Juve memimpin di kandang, tetapi pujian harus diberikan kepada Tottenham yang terus berjuang untuk menyeimbangkan permainan. Tim tamu mampu mencetak gol tandang krusial sebelum babak pertama lewat Harry Kane dan melengkapi perlawanan balik mereka melalui tendangan bebas Cristian Eriksen.
Ini adalah masa-masa di mana laga demi laga datang dengan cepat dan padat, dan Bianconeri harus dengan cepat mengalihkan pandangan mereka kepada Derby Della Mole terakhir musim ini yang akan berlangsung pada Minggu maam di Stadion Olimpico. Berkunjung ke markas rival sekota tidak akan pernah mudah dan Juve akan berupaya untuk membawa hasrat yang kuat dan meraih kemenangan.
