Atalanta

Profil Atalanta

SHARE
Profil Atalanta
Profil Atalanta
Profil Atalanta

SEJARAH

Didirikan pada 1907, Atalanta melakukan debutnya di Serie A 30 tahun yang lalu. Dalam lebih dari 50 musim di kasta tertinggi Liga Italia, posisi tertinggi mereka masih peringkat kelima pada 1948.

Tujuh kali juara Serie B, sejarah mereka terbilang naik-turun antara dua divisi teratas, namun mereka mampu merasakan juara Coppa Italia pada 1963 dengan sebuah tim yang dimotori oleh penyerang legendaris angelo Domenghini, yang juga pemain terkenal Inter dan Cagliari.

Klub ini mendapat pernghargaan karena telah menjadi awal karir para pemain bintang lain seperti Gaetano Scirea, Roberto Donadoni, Filippo Inzaghi dan Christian Vieri.

Tahun-tahun kejayaan Atalanta tiba di akhir 1980-an dan awal 1990-an ketika duo Amerika Latin Evair dan Claudio Caniggia menjadi ujung tombak tim ini yang mencapai semi final Cup Winners Cup dan perempat final Piala UEFA.

Sejak promosi terahir mereka ke Serie A pada 2011, Nerazzurri mengokohkan diri sebagai tim kuat di papan tengah dan telah memulai musim ini dengan sangat baik dengan raihan 14 poin dari delapan laga pembuka.

PELATIH

Edy Reja mengambil-alih kepemimpinan di Atalanta pada bulan Maret tahun lalu, menggantikan Stefano Colantuolo setelah hasil-hasil buruk menjadikan tim jungkir-baling menghindari zona degradasi. Pelatih degradasi itu membawa mereka selamat dan meraih awal musim yang menjanjikan musim ini, dimana Nerazzurri mencatat empat kemenangan dan dua imbanh dalam delapan laga pembuka mereka.

Edy Reja

Reja menghabiskan 11 tahun karirnya melatih tim-tim di divisi-divisi yang lebih rendah sebelum membawa Pescara promosi ke Serie B pada 1990. Ia kemudian terkenal sebagai seorang ahli melatih tim-tim di divisi utama, melatih lima tim dalam hanya sepuluh tim, yakni Brescia (1997), Vicenza (2000), Catania (2003), Cagliari (2004) dan Napoli (2007).

Reja dikenal sebagai seorang legenda Partenopei karena telah mengangkat mereka dari divisi ketiga ke Serie A dalam waktu singkat setelah klub itu dinyatakan bangkrut pada tahun 2004.

Masa jabatan singkat bersama Hajdul Split menyusul sebelum kembali ke Italia bergabung dengan Lazio. Pria 70 tahun iini langsung membawa kesuksesan bagi tim yang Biancoceleste yang saat itu sedang jatuh bangun, memimpin mereka finish di peringkat keempat dan kelima dalam dua musim karirnya sebagai pelatih.

STADION

Stadio Atleti Azzurri d’Italia telah menjadi markas Nerazzurri sejak 1928 dan menjadi salah satu stadion tertua di Serie A.

Atalanta stadio

Atalanta berbagi stadion dengan tim Lega Pro Albinoleffe. Selain itu, laga-laga Rugby juga pernah dimainkan di sana.

Di awal tahun ini klub sedang melakukan proyek modernisasi arena, mengurangi kapasitasnya menjadi 22.000 tempat duduk, menyingkirkan penghalang kaca yang memisahkan para suporter dari lapangan pertandingan dan membuat stadion terkesan lebih ke-inggris-inggris-an.

BAGAIMANA KEKUATAN TIM ATALANTA MUSIM INI?

Performa baik Atalanta di awal musim ini tergantung dengan pemain belakang tangguh yang telah kebobolan hanya delapan gol sampai sejauh ini, tim ketiga paling sedikit kebobolan di liga.

Pemain yang baru direkrut di musim panas tahun ini Rafael Toloi membantu lini tersebut, mantan pemain Roma itu telah menjadi mitra solid bersama pemain berpengalaman Guglielmo Stendardo di tengah lini pertahanan.

Berada di depan empat bek, Marten de Roon sudah menjadi tumpuan di lini tengah setelah bergabung dari Herenveen, sementara mantan pemain Sassuolo dan Fiorentina Jasmi Kurtic memiliki energi dan kemampuan teknik tingkat tinggi lini tengah.

Pinilla

Rekrut baru lainnya Mauricio Pinilla memberikan kekuatan tambahan di lini depan dan memimpin daftar pencetak gol terbanyak Atalanta dengan tiga gol.

Mantan striker Genoa dan Cagliari itu menjadi ujung tombang tiga penyerang di depan, dimana Aljandro Gomez dan Maxi Moralez menemani di kedua sampingnya. Mitra-mitra penyerangnya itu juga membuat musim ini menjadi meriah, Gomez mencetak dua gol, sedangkan Moralez telah memberukan empat assits luar biasa sejauh ini di musim 2015/16.

Item Terkait